Jumat, 16 Mei 2014

Catatan Kecil Untuk SAHABAT


Pada dasarnya manusia itu di ciptakan atas dasar lupa dan ke khilafan. Disitulah letak salah satu manusia sebagai makhluk-Nya yang tak sempurna.
Dan seperti diriku pula lah sahabat. Aku memang tak sempurna, dan tak sesempurna pula untuk kau jadikan seorang sahabat. Aku hanya manusia biasa yang menyayangi mu lebih dari yang kau tahu. Mungkin ribuan tanya? Jutaan angan telah terlukis di benak mu tentang diriku ini. Akan hal buruk yang sedang kau bayangkan, sesuatu yang jelek mengenai diriku ini. Namun andai kau tau sahabat, bahwa aku disini tak berubah sedikitpun, aku tak seperti apa yang ada dibenak mu saat ini, aku masih seperti dulu, disaat kita tertawa bercanda bersama. Inilah aku tak dulu dan tak juga sekarang tetap sama ^_^

JARAK dan WAKTU, dua hal yang membuat kita tak lagi bersama. Suatu keadaan yang tak sama, bahkan untuk ketemu saja sangat jarang, kau sibuk dengan urusan mu sendiri, dan aku sibuk dengan urusan ku sendiri, kita berada di dunia yang berbeda dengan kesibukkan yang berbeda pula tentunya. Namun di balik itu semua, aku ingin menyatakan, jauh dari lubuk hatiku kau masih sahabat yang terbaik bagiku.
maaf jika aku hanya menjadi angin bagimu, yang datang tanpa berlalu sedikitpun untukmu, maafkan semua kesalahan dan ke khilaffan yang telah aku lakukan untukmu.
Maafkan sahabat......

Mungkin lewat catatan kecil ini aku bisa mngutarakan semua perasaan yang ada dihatiku ini
aku hanya ingin mengatakan ‘aku sayang kamu sahabat’ ada dan tiadanya diriku di samping mu, tapi kau tetap sahabat ku yang terbaik, dan aku berharap kita akan menjadi sahabat sampai dewasa nanti, dan akan aku ceritakan kepada anak-anak ku bahwa kau lah seseorang yang hadir di dalam hidupku, seseorang yang selalu baik padaku, selalu ada untukku N’ Everything About You My Friend.....
kan aku ceritakan bahwa aku bangga mempunyai sahabat seperti mu.
tetplah menjadi sahabat ku, sampai nanti sampai di penghujung jalan hidup ku ini.

Maaf? Mungkin kata maaf mudah tuk ku katakan, namun itu takkan semudah itu menyembuhkan rasa sakit yang telah ada di hatimu. Namun apa lah daya ku, aku tak mampu memutar kembali waktu tuk datang menemuiku dan mengulang semua yang telah berlalu.
aku disini hanya duduk terdiam atas kebodohan yang telah aku lakukan padamu. Dalam sendiri berteman dengan seribu penyesalan yang tiada berarti. Namun apa lah daya ku, aku hanya bisa ungkapkan itu, sebagai bentuk rasa bersalahku.

Maafkan sahabat mu ini, sahabat yang mungkin bagimu tak berarti lagi..
kau boleh menganggap ku seperti apa yang kau mau. Teman? Orang yang kau benci? Orang biasa? Dan semua yang kau mau.
karna pada dasarnya aku telah menciptakan lubang dihatimu, dan lubang itu takkan semudah seperti yang kau bayangkan untuk menutup lubang tersebut.
terserah kau mau beranggapan apa tentang diriku ini, karna sebagai sahabat, aku memang tak berguna untuk mu.

Dan kata terakhir dari ungkapan hati ini adalah :
Happy B’Day ya Sahabat ku. Maaf kan aku telah melupakan hari penting mu, maafkan ke khilffan yang telah aku lakukan padamu. Maafkan.....
aku berdoa, semoga segala sesuatu yang terbaik selalu menyertai mu, sukses bagimu agar kau bisa membahagiakan orang yang kamu sayangi dan membuat bangga kedua orang tua mu...



Don’t forget me, my friend.
I’m in here, always remember about you ^-^
*Best Friend Forever
:)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar