Ketika hidup
memaksa mu untuk berlari, melawan terpaan cobaan yang datang sili berganti.
Disitu pula kau akan merasakan dirimu bagaikan batu karang yang setiap saat
diterpa sang ombak. Apakah kau akan diam? Menyerah tanpa melakukan apa-apa?
apa dengan kau diam, semua masalah akan selesai? Jawabannya TIDAK , masalah itu akan datang untuk diselesaikan, bukan untuk di abaikan. Jika kau mengabaikan masalah mu, berarti secara tak langsung kau mengabaikan tanggung jawabmu.
apa dengan kau diam, semua masalah akan selesai? Jawabannya TIDAK , masalah itu akan datang untuk diselesaikan, bukan untuk di abaikan. Jika kau mengabaikan masalah mu, berarti secara tak langsung kau mengabaikan tanggung jawabmu.
Kehidupan di
dunia ini bagaikansebuah sebuah pohon yang berdiri tegak. Disaat pohon itu
tumbuh semakin besar, maka disitu pula terpaan angin akan semakin kencang
menerpa pohon tersebut. Hidup kita bagaikan pohon tersebut, semakin kita tumbuh
dewasa, maka semakin banyak pula cobaan yang datang menimpa kita. Jadi, kita
harus pandai-pandai dalam menyikapi masalah yang datang dalam kehidupan kita.
Sebuah
masalah itu datang. Itu hanya semata-mata Tuhan ingin menguji kesabaran kita.
Tuhan ingin melihat seberapa besar rasa cinta kita terhadap-Nya, dan seberapa
tabah hati kita dalam menghadapi masalah yang terus datang sili berganti. Namun
satu hal yang harus kita ketahui. Disaat Tuhan memberikan cobaan kepada kita,
itu tandanya Tuhan itu sayang sama kita. Jadi jangan pernah kecewakan Tuhan.
Tuhan itu maha pengasih, dan lagi maha penyayang. Semua pasti ada hikmahnya dibalik semua masalah yang Dia berikan pada kita. Tergantung bagaimana cara kita menyikapi masalah tersebut. Percayalah semunya akan indah pada waktunya.
Tuhan itu maha pengasih, dan lagi maha penyayang. Semua pasti ada hikmahnya dibalik semua masalah yang Dia berikan pada kita. Tergantung bagaimana cara kita menyikapi masalah tersebut. Percayalah semunya akan indah pada waktunya.
Disaat masalah datang menghampiri. Kita harus bersikap HUSNUDHAN
kepada ALLAH (berprasangka baik kepada Allah) artinya : disaat kita menghadapi
suatu masalah sepelik apapun, kita harus menghadapinya dengan hati yang lapang
dan pikiran yang jernih. Yakinkan dalam benak kita, bahwa ALLAH maha pengasih
lagi maha pemurah, dan bisa jadi suatu masalah ataupun cobaan yang terjadi
dalam hidup kita, tidak lebih merupakan ujian atau teguran. Agar kita (manusia)
sadar dan kembali kejalan yang di Ridhoi oleh ALLAH SWT.
Apa yang kita pikirkan? Apa yang ada dibenak kita. Jangan
pernah sekali-kali kita memiliki pemikiran yang NEGATIF. Karna orang yang
memiliki pemikiran negatif, adalah orang-orang yang merugi, kenapa aku bilang
seperti itu? Karna hal tersebut hanya akan membawa petaka pada diri sendiri
serta kesialan akan selalu menyelimuti kehidupan kita.
untuk itu berprasangka baiklah pada yang kuasa, karna sesungguhnya Dia lebih tau dari apa yang belum kita ketahui, dan rencana Tuhan akan jauh lebih indah daripada rencana kita.
Believe it..............
untuk itu berprasangka baiklah pada yang kuasa, karna sesungguhnya Dia lebih tau dari apa yang belum kita ketahui, dan rencana Tuhan akan jauh lebih indah daripada rencana kita.
Believe it..............
Tidak ada komentar:
Posting Komentar